Qnews.co.id – Warganet Jambi berduka setelah beredarnya video viral berdurasi 42 detik yang memperlihatkan seorang pria tewas dengan hati yang terluka.
Menurut informasi yang beredar, pria bernama Jamaludin tewas saat mengejar kekasihnya yang diduga selingkuh.
Saat mengejar sang kekasih Jamaludin mungkin emosi hingga nekat naik ke atas kap mobil. Namun sayangnya nasib berkata lain, pria yang berkerja sebagai karyawan hotel itu terpental dan meninggal pada Jumat (13/6/2025).
Peristiwa itu terjadi saat Jamaludin mengunjungi indekos kekasihnya yang bernama Anjely Nabila di Karya Maju, Kelurahan Simpang IV Sipin, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi.
Sampainya disana, Jamaludin ternyata melihat sang kekasih sedang bersama seorang pria di dalam mobil Terios.
Melihat hal itu, Jamaludin langsung mengikuti mobil tersebut, sambil berteriak memanggil nama sang kekasih dari sepeda motor.
Bahkan, Jamaludin yang merasa tergores hatinya karena ketidaksetiaan Anjely Nabila, terus berupaya melakukan berbagai hal agar bisa menarik keluar sang pujaan hati dari dalam mobil.
Salahsatunya dengan upaya paksa membuka pintu mobil disaat keduanya melaju secara bersamaan.
“Almarhum mengejar memberhentikan laju mobil dengan menyalip mobil. Karena korban sudah berada di depan, mobil akhirnya berhenti,” kata Kapolsek Telanaipura AKP Reza Fahlevi, Sabtu (14/06).
Namun, kegigihan pria yang membawa kekasih Jamaludin juga tak menyerah sampai disitu. Tanpa pikir panjang Ia langsung menjalankan mobilnya dengan posisi mundur.
Begitu juga dengan usaha Jamaludin yang mungkin saat itu sedang emosi karena sakit hati langsung nekat melompat ke atas kap sambil berteriak dan memukul kaca mobil.
“Dikarenakan ketakutan, pengemudi melajukan mobil dengan posisi korban masih di atas kap mobil,” jelasnya.
Namun usaha Jamaludin untuk kembali mendapatkan sang pujaan hati, Anjely Nabila harus berakhir dengan sebuah cerita tutup usia.
Hal itu dikarenakan Jamaludin yang masih berada di atas kap mobil terpental ke jalan saat mobil yang membawa kekasihnya oleh saat sedang melaju dengan kencang.
Jamaludin sang pahlawan cinta harus tutup usia saat dibawa oleh teman-temannya ke Rumah Sakit Umum Raden Mattaher.
“Sekira pukul 06.20 WIB, teman almarhum membawa almarhum ke mes klub Grand Hotel, kurang lebih 10 menit almarhum dibawa ke Rumah Sakit Kambang sesampai di UGD petugas medis saat itu merujuk almarhum ke Rumah Sakit Umum Raden Mattaher sesampai di UGD almarhum sudah meninggal dunia,” tutupnya.