Qnews.co.id, JAKARTA – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung menerjunkan 1.597 personel gabungan untuk mengamankan pertandingan lanjutan Liga 1 antara Persib Bandung melawan PSIS Semarang. Pertandingan digelar di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (15/9) malam.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo mengungkapkan pengerahan personel gabungan terdiri dari TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung, dan instansi terkait yang disebar ke seluruh area dalam maupun luar stadion.
“Laga Persib melawan PSIS malam hari ini mendapatkan pengamanan ketat oleh ribuan personel gabungan di area luar maupun dalam stadion,” ujar Kusworo di Kabupaten Bandung, Minggu (15/9).
Menurut Kusworo, pengamanan oleh personel gabungan untuk menghindari kehadiran suporter tim tamu di Stadion Si Jalak Harupat.
“Pengamanan ini tujuannya agar tidak ada suporter tamu yang datang pada pertandingan malam ini,” ujar Kusworo.
Untuk mengantisipasi adanya suporter yang memaksa masuk ke area stadion, baik di pintu gerbang stadion, gerbang utara, gerbang tengah maupun gerbang selatan, lokasi akan dijaga ketat oleh personel ataupun steward dari panitia pelaksana.
Pengamanan juga didasarkan pada keputusan PSSI yang meminta pertandingan Persib Bandung vs PSIS Semarang tidak dihadiri oleh penonton tim tamu.
“Dalam laga Persib Bandung melawan PSIS Semarang, pengamanan untuk area ring satu merupakan tanggung jawab steward,” paparnya .
Kusworo memastikan penonton yang tidak memiliki tiket gelang tidak diperbolehkan masuk dan akan dicegah oleh aparat kepolisian. Pemeriksaan tiket akan dimulai pada area luar Stadion Si Jalak Harupat.
“Kami juga tegaskan agar para Bobotoh yang hadir dilarang membawa barang-barang seperti korek gas, botol minuman, minuman keras, narkoba,” tandasnya.