Qnews.co.id – Ekonomi Indonesia diprediksikan bakal melonjak setelah mendapat dorongan dari BP Investasi Danantara yang baru diresmikan oleh presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Hal ini dikatakan oleh sejumlah perusahaan besar dunia yang bergerak di bidang keuangan dan bisnis, seperti JP Morgan, FTSE Russell dan McKinsey.
Sejatinya, lembaga yang lengkap disebut Daya Anagata Nusantara ini dibentuk untuk mengelola aset BUMN yang terpisah dari APBN melalui investasi strategis.
Nama Daya Anagata Nusantara atau Danantara sendiri memilki makna filosofi yang kuat, yakni Daya adalah kekuatan ataubsenergi, sedangkan Anagata memiliki arti masa depan, sedangkan Nusantara merujuk pada Tanah Air Indonesia.
Pemerintah juga berharap dengan adanya Danantara, dapat memperkuat perekonomian nasional hingga menciptakan peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Sementara itu, Head of Indonesia Research & Strategy JP Morgan Henry Wibowo juga menyambut kehadiran Danantara.
Bahkan ia juga memprediksikan,l dalam waktu dekat, Danantara berpotensi menjadi katalis positif bagi pasar modal Indonesia.
Hal senada juga dikatakan oleh Policy Director FTSE Russell yang merupakan penyedia indeks pasar saham global, Wanming Du mengatakan, Danantara dapat menjadi langkah besar bagi Indonesia untuk menarik investasi global.
Tercatat, Danantara dapat menjadi sovereign wealth fund terbesar ketujuh di dunia dengan proyeksi aset kelolaan sekitar US$900 miliar.
Akan tetapi, Ia tetap menyarankan Danantara agar menerapkan strategi investasi yang terdiversifikasi dan harus transparan.
Terkahir, Managing Partner Indonesia, McKinsey & Company, Khoon Tee Tan menilai Danantara memilki potensi tinggi untuk menjadi alat dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di Indonesia.