Alvin Lim Bantah Fitnah Novi sebagai Wanita Penjual Narkoba dan Peghibur

Founder LQ Indonesia Lawfirm, Alvin Lim

Qnews.co.id – Founder LQ Indonesia Lawfirm, Alvin Lim membantah pengakuan Pratiwi Noviyanthi alias Novi yang menyebut dirinya dituduh sebagai wanita penjualan narkoba dan prostitusi untuk mendanai Yayasan Rumah Kemanusiaanya yang bergerak dalam kegiatan merawat Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Bahkan, Alvin Lim mengatakan, bahwa Novi sengaja memframing pernyataannya untuk mencari simpati publik karena sudah merasa tersudutkan akibat perlakuannya sendiri.

Bacaan Lainnya

“Jadi begini, saya itu bertanya apakah Novi mendapatkan dana dari hasil jual narkoba atau menjual diri? Ini pernyataan merupakan pertanyaan, bedakan dong mana tuduhan dan pertanyaan, berarti Novi dan kuasa hukumnya tidak paham mana kalimat bertanya mana menuduh,” kata Alvin kepada wartawan di diamanya, Jumat (6/12/2024).

Founder Quotient Fund itu menegaskan bahwa dirinya tidak menuduh Novi sebagai wanita prostitusi atau penjual narkoba. Alvin Lim mengaku tidak pernah menyerang secara pribadi kepada Novi.

Justru sebaliknya, lanjut pengacara yang dikenal vokal itu, dirinya mendapatkan serangan pribadi semenjak memutuskan menjadi kuasa hukum Agus Salim di sosial media yang diduga buzzer suruhan Novi.

“Sekali lagi saya bukan menuduh Novi, tapi saya bertanya, justru Novi sebaliknya menyebarkan informasi tidak benar dengan secara tidak langsung telah memfitnah saya, inikan sudah cari dukungan kepada netizen,” ujarnya.

Sebelumnya, Alvin Lim melalui video yang tersebar di sosial media mempertanyakan sumber dana rumah kemanusiaan yang mendanai kegiatan ODGJ. Sebab, Alvin Lim merasa heran kenapa Novi memiliki mobil dan rumah mewah.

“Dibilang rumah bisa mewah, bisa punya Alphard, dan bisa ngerawat ODGJ ini, dari mana sumber uangnya?,” ucapnya.

Alvin Lim pun mempertanyakan apakah Teh Novi bekerja sebagai wanita penghibur atau bisnis narkoba.

“Uang dia sendiri dia kerja apa? Apakah dia kerja sebagai pelacur? Atau kah dia jual narkoba, atau dia cetak duit atau apa nih? Kok dia bisa banyak duitnya teman-teman?,” kata Alvin Lim lagi.

Oleh karena itu, Alvin Lim meminta yayasan milik Teh Novi untuk diperiksa untuk mengetahui sumber dana rumah kemanusiaanya. Namun, jika ada orang kaya atau konglomerat membuka panti sosial, bisa dimaklumi dan diketahui sumber uangnya.

“Kalau perlu dikasih CCTV 24 jam, apa yang mereka lakukan pada ODGJ tersebut, apakah melakukan tindak pidana atau tidak. Tapi kalau orang miskin bisa buka panti sosial seperti itu, modalnya dari mana? Apalagi dia bilang modalnya bukan dari donasi. Dia bilang uangnya sendiri, saya gak percaya,” jelas Alvin Lim.

Dia juga menyindir gaji pramugari yang menurutnya tidak bisa membiayai para ODGJ. Namun, Novi malah mempelintir semua ucapan tersebut. Novi mengatakan, dirinya difitnah oleh Alvin Lim sebagai wanita penjua narkoba dan prostitusi.

“Gaji pramugari berapa sih? Lu bisa beli atau sewa dua gedung mewah untuk yayasan memang bisa?,” kata Alvin Lim lagi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan