Qnews.co.id, JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus meningkatkan literasi finansial bagi masyarakat termasuk kalangan mahasiswa di berbagai daerah. Peningkatan literasi finansial dibutuhkan untuk memberikan pemahaman lebih baik mengenai manfaat dan risiko keuangan digital.
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto OJK Hasan Fawzi menuturkan Gen-Z harus memiliki pemahaman yang baik. Salah satunya terkait cara menggunakan platform keuangan digital yang kini menjadi bagian penting dari sektor keuangan dan memahami risiko dalam penggunaannya.
“Risiko dapat kita cegah dengan semakin berhati-hati dalam melindungi data pribadi dan keuangan kita menggunakan mekanisme pengamanan yang baik dalam menggunakan platform digital dan mampu mengenali bentuk penipuan di platform digital,” kata Hasan dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (29/9).
OJK mengembangkan beberapa inisiatif untuk meningkatkan keterampilan digital bagi seluruh lini masyarakat melalui inovasi dan literasi keuangan digital. Caranya antara lain dengan menyusun dan mensosialisasikan modul terkait inisiatif Literasi Keuangan Digital bagi masyarakat, mengembangkan Fintech Center OJK dalam upaya meningkatkan jumlah inovasi di sektor keuangan, dan mengembangkan regulatory sandbox dalam memfasilitasi konsultasi terkait Inovasi Teknologi Sektor Keuangan.
“Tentunya potensi inovasi ini tidak akan ada habisnya mengingat mahasiswa sebagai Gen-Z memiliki pola pikir yang kreatif, kesadaran sosial yang tinggi, dan semangat kewirausahaan yang besar,” ujarnya.
Ia menambahkan, “Kami yakin potensi ini dapat membawa perubahan yang signifikan kepada sektor keuangan serta berperan dalam membangun sistem keuangan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan berdaya tahan.”
OJK berharap melalui program OJK Mengajar, para mahasiswa dapat memahami potensi dan risiko layanan dan produk keuangan digital di sektor keuangan. Selanjutnya hal itu akan berperan sebagai penggerak dalam upaya meningkatkan literasi keuangan digital kepada lingkungan sekitarnya.
“Ini merupakan komitmen OJK untuk terus berkontribusi dalam menciptakan industri jasa keuangan yang berdaya saing global serta memperkuat peran sektor keuangan dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat,” tandasnya.