Tema Debat Perdana Pilkada Jakarta, Bahas Transformasi Jakarta Menuju Kota Global

Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (cagub-cawagub) DKI Jakarta Ridwan Kamil dan Suswono tiba di Kantor KPU DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin (23/9/2024). Foto: ANTARA

Qnews.co.id, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jakarta menetapkan tema untuk debat perdana Pilgub Jakarta. Nanti tiga pasangan calon akan beradu gagasan seputar penguatan sumber daya manusia dan transformasi Jakarta menjadi kota global.

“Tema debat pertama itu Penguatan Sumber Daya Manusia dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global,” kata Anggota KPU DKI Fahmi Zikrillah saat dikonfirmasi, di Jakarta, Kamis (3/10).

Bacaan Lainnya

Rencananya debat akan digelar pada Minggu, (6/10) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. Ajang adu gagasan ini akan dimulai pukul 19.00 WIB dan disiarkan secara langsung.

Sebelumnya, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi DKI Jakarta, Astri Megatari mengatakan, pihaknya akan mendatangkan tujuh orang panelis pada gelaran debat.

KPU akan membatasi jumlah penonton dan timses dari masing-masing pasangan calon. Kapasitas ruangan sekitar 500 orang.

“(Panelis) 7 orang rencananya. Lokasi debat di JIExpo. Dimulai pukul 19.00 WIB. Tema debat kami umumkan di technical meeting tanggal 3 (Oktober) ya,” kata dia kepada wartawan, Selasa (1/10/2024).

Ia juga mengungkapkan, akan ada tiga kali gelaran debat bagi pasangan calon di Pilkada DKI Jakarta mendatang. Adapun pelaksanaan debat pertama bakal diselenggarakan pada 6 Oktober mendatang.

“Kami sudah menyelenggarakan rapat bersama dengan para TV penyelenggara dan sudah ada masing-masing debat, ada tiga kali debat. Jadi untuk debat pertama, kami laksanakan tanggal 6 Oktober,” kata Astri.

Ia menyebut teknis debat akan dilakukan secara bersamaan antara gubernur dan wakil gubernur. Diketahui, ketiga paslon yang telah mendaftar Pilgub Jakarta adalah Ridwan Kamil-Suswono, Pramono Anung-Rano Karno, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana.

“Jadi nanti paslon tersebut kami lakukan berbarengan gitu, bukan seperti Pilpres kemarin yang satu-satu gitu kan. Kalau kemarin kan ada capres, ada debat cawapres. Kalau untuk pilkada, debatnya ini langsung jadi dua-duanya akan langsung dihadirkan pada saat tiga kali debat itu,” ucapnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan