Qnews.co.id, JAKARTA – Presiden Joko Widodo menjelaskan semua warga negara kedudukannya sama di mata hukum, tidak terkecuali putranya itu.
Hal itu diutarakan presiden sebagai tanggapan atas langkah Kaesang Pangarep mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengklarifikasi sejumlah hal.
“Saya kan sudah menyampaikan semua warga negara sama di mata hukum. Ya itu saja,” kata Jokowi singkat dijumpai usai meresmikan pembukaan Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition (IIGCE) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (18/9).
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep telah mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (17/9). Putra bungsu Presiden Jokowi itu hadir untuk memberikan klarifikasi terkait beberapa hal.
Kaesang membeberkan kedatangannya ke KPK merupakan inisiatif pribadi, bukan karena panggilan ataupun undangan dari komisi antirasuah.
“Kedatangan saya ke KPK sebagai warga negara yang baik, saya bukan penyelenggara negara, saya bukan pejabat. Saya datang ke sini, bukan karena undangan, bukan karena panggilan tapi inisiatif saya,” kata Kaesang di Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi KPK, Jakarta Selatan, Selasa (17/9).
Kaesang menjelaskan salah satu hal yang diklarifikasi kepada KPK adalah soal penggunaan jet pribadi dalam perjalanan ke Amerika Serikat beberapa waktu lalu. Ia menyebut jet pribadi itu kepunyaan temannya, dan ia hanya menumpang saat itu.
“Tadi saya juga di dalam mengklarifikasi mengenai perjalanan saya di tanggal 18 Agustus ke Amerika Serikat, yang numpang atau bahasa beken-nya nebenglah, nebeng pesawatnya teman saya,” paparnya.